Mesin putar uji inersia memiliki berbagai aplikasi, terutama di sektor teknologi tinggi dan pertahanan:
1Kalibrasi:
Pengukuran parameter kesalahan: Perangkat inersia (terutama giroskop dan akselerometer) menunjukkan berbagai kesalahan, seperti kesalahan faktor skala, bias nol, dan kesalahan instalasi.Turntables menyediakan dikenal, sudut yang tepat, laju sudut, atau input percepatan sudut, memungkinkan insinyur untuk mengukur kesalahan ini. Ini memungkinkan kompensasi perangkat lunak dalam penggunaan berikutnya, meningkatkan akurasi navigasi.
2.Pengujian Kinerja:
Uji ambang: Uji kecepatan sudut (resolusi) minimum yang dapat dideteksi gyroscope.
Uji rentang dinamis: Uji kinerja kerja perangkat pada kecepatan sudut yang sangat tinggi dan rendah.
Pengujian Bandwidth: Memeriksa kemampuan perangkat untuk merespons kecepatan sudut yang berubah dengan cepat.
Pengujian Lingkungan: Uji stabilitas kinerja perangkat di bawah kondisi lingkungan yang berubah seperti suhu dan getaran.
3Verifikasi fungsional:
Simulasi penerbangan, navigasi, atau sikap gerak yang realistis (misalnya, pitch, roll, dan yaw) untuk seluruh sistem navigasi inersia (INS) atau sistem referensi sikap dan arah (AHRS).Dengan membandingkan nilai-nilai yang sebenarnya output oleh turntable dengan nilai-nilai yang diukur dari sistem inersia, keakuratan algoritma dan fungsi seluruh sistem dapat diverifikasi.
4Simulasi:
Dalam simulasi hardware-in-the-loop (HIL), sebuah piringan dapat mensimulasikan gerakan pesawat, rudal, satelit, kendaraan,memungkinkan sistem navigasi yang dipasang di atasnya untuk "percaya" bahwa ia beroperasi di lingkungan dunia nyata, sehingga memungkinkan pengujian dan verifikasi sistem penuh.
Mesin putar uji inersia memiliki berbagai aplikasi, terutama di sektor teknologi tinggi dan pertahanan:
1Kalibrasi:
Pengukuran parameter kesalahan: Perangkat inersia (terutama giroskop dan akselerometer) menunjukkan berbagai kesalahan, seperti kesalahan faktor skala, bias nol, dan kesalahan instalasi.Turntables menyediakan dikenal, sudut yang tepat, laju sudut, atau input percepatan sudut, memungkinkan insinyur untuk mengukur kesalahan ini. Ini memungkinkan kompensasi perangkat lunak dalam penggunaan berikutnya, meningkatkan akurasi navigasi.
2.Pengujian Kinerja:
Uji ambang: Uji kecepatan sudut (resolusi) minimum yang dapat dideteksi gyroscope.
Uji rentang dinamis: Uji kinerja kerja perangkat pada kecepatan sudut yang sangat tinggi dan rendah.
Pengujian Bandwidth: Memeriksa kemampuan perangkat untuk merespons kecepatan sudut yang berubah dengan cepat.
Pengujian Lingkungan: Uji stabilitas kinerja perangkat di bawah kondisi lingkungan yang berubah seperti suhu dan getaran.
3Verifikasi fungsional:
Simulasi penerbangan, navigasi, atau sikap gerak yang realistis (misalnya, pitch, roll, dan yaw) untuk seluruh sistem navigasi inersia (INS) atau sistem referensi sikap dan arah (AHRS).Dengan membandingkan nilai-nilai yang sebenarnya output oleh turntable dengan nilai-nilai yang diukur dari sistem inersia, keakuratan algoritma dan fungsi seluruh sistem dapat diverifikasi.
4Simulasi:
Dalam simulasi hardware-in-the-loop (HIL), sebuah piringan dapat mensimulasikan gerakan pesawat, rudal, satelit, kendaraan,memungkinkan sistem navigasi yang dipasang di atasnya untuk "percaya" bahwa ia beroperasi di lingkungan dunia nyata, sehingga memungkinkan pengujian dan verifikasi sistem penuh.